Taksubnya kita terhadap telefon pintar
Tidak tua,
tidak yang muda,
tidak laki-laki,
tidak perempuan,
kalau sudah letak HP,
ditinggal sekejap dilihat lagi,
ditutup sekejap dibuka lagi...
tidak yang muda,
tidak laki-laki,
tidak perempuan,
kalau sudah letak HP,
ditinggal sekejap dilihat lagi,
ditutup sekejap dibuka lagi...
Semua sayang sangat sama yang namanya HP...
Pergi ke mana-mana, HP dalam kantung...
Kumpul-kumpul sama teman bawa beg sandang isinya mesti ada HP...
Sehari HP boleh keluar masuk dari beg atau poket baju lebih dari lima puluh kali... he...he...
Habis mandi lihat HP...
Habis menyapu lihat HP...
Habis masak lihat HP...
Habis cuci baju lihat HP...
Habis makan lihat HP...
Habis kedatangan tamu lihat HP...
Bangun tidur lihat HP...
Tengah malam terjaga lihat HP...
Pokoknya asal habis apa saja yang dilihat mesti HP...
Kerana setianya sama HP data tinggal sedikit cepat-cepat dibelikan...
Lowbat satu strip bingung cari pengecas bateri...
Internet lemah 'siput' yang dimarahi...
Apa lagi kalau "ngam" lowbat letrik mati lagi, TNB yang diumpat... he...he...
Dipanggil suami / isteri pura-pura tidak dengar, HPnya bunyi cepat-cepat lari mencari di mana HP ditaruhnya tadi...ha...ha...
Pokoknya kalau sudah selesai acara apa saja, yang dicari HP...
Kalau perempuan, namanya Nokia Binti Samsung.
Kalau laki-laki, namanya Sony Bin Lenovo.
Semoga saya tidak 'kejangkitan' seperti itu.
Yang merasa seperti itu jangan senyum-senyum sendiri...
Nanti suami / isteri kita tidak faham dengan sikap kita.
DOA UNTUK KITA YANG CINTA HP
"YA Allah, ampuni dosa-dosa saya yang mempunyai HP ini YA Allah. Kerana saya:
1. Lebih banyak mengisi kredit HP daripada memberi sumbangan di Masjid / Surau.
2. Lebih banyak baca SMS / WhatsApp / FB daripada baca Al-Quran.
3. Lebih sering update status daripada update 'keimanan' diri kepada-Mu, Ya Allah...
4. Lebih sering buka BLUETOOTH daripada BERLUTUT SUJUD BERDOA.
5. Sering TELEPON tapi jarang BERKUNJUNG KE KELUARGA.
6. Isi Relod RM30 tidak puas, tapi isi RM1 ke tabung masjid saja terasa byk sangat.
7. Kalau dengar HP bunyi terus saja cepat-cepat angkat, tapi masa imam sedang khutbah asyik santai picit-picit HP...
Ya Allah, Ya Tuhan ku... ampuni dosa-dosa saya yang punya HP ini...
Dan semoga HP yang saya punya ini memberi manfaat buat kepentingan beribadah kepada-Mu Ya Allah...
Dan semoga teman-teman saya yang seperti saya juga Allah Ampunilah dosa-dosanya, Ya Allah. Aamiin.
*Edisi ini bukan menyindir, tapi mengingatkan diri ku sendiri. Terima kasih dan mohon maaf bila ada yang tersinggung, saya juga sama tersinggung, hanya untuk renungan lembut tapi nyata. Aamiin*
*#muhasabah diri*
19 Comments
singgah pagi jumaat :)
ReplyDeletepenuh keinsafan. tak dinafikan sekarang hp sentiasa di tangan. semoga kita tak lagho
ReplyDeleteMemang btul apa yang diperkatakan. Dengan hp kat tangan.orang sekeliling x diperdulikan.
ReplyDeleteM
padu!! memang betul ni.HP pemisah segalanya.. hahahaha
ReplyDeletesetuju abam kie... teguran tuk saya juga...
ReplyDeleteSetuju cikgu =)
ReplyDeleteDeep!
ReplyDeletedushh! deep sgt tu.
ReplyDeleteDeep sangat
ReplyDeletesyukran...jadikan hp sebagai medium utk dekatkan diri kpd Allah..
ReplyDeletehuhuh TQ atas ingatan... sy pun sama laaa. suka tunduk tgk hp... :(
ReplyDeletelagi satu, sy nk jemput, Jom join GA saya,
http://www.akuseorangtraveler.com/2017/10/tak-nak-sunyi-sepi-lagi-giveaway-by.html
hehe.. setuju sangat tu
ReplyDeleteSaya salah seorang daripadanya... Kerap juga tengok phone...
ReplyDeletebetul! kita yang kena mengubahnya, jangan menyalahkan zaman (orang skrg duk salahkan zaman yang menjadikan kita obses dengan fon)
ReplyDeleteterima kasih abam kie atas peringatan ni...
ReplyDeleteMemang sentap juga rasanya..
ReplyDeleteMemang sentap juga rasanya..
ReplyDeleteActually obses ngan Smart Phone ini hanya trend mengikut zaman. GV yakin lagi 10 tahun mesti ada teknologi baru yang akan menggantikan obsesi Smart Phone ini. Just my 2 cents. hihi. :)
ReplyDeletetq for sharing
ReplyDeleteThanks for leaving your comment. Please come again. I will visit your blog soon.